Perkuat Harmoni dan Ketahanan Emosional Keluarga, IPB University Hadirkan Narasumber Internasional dalam Summer Course 2025

Bogor, 4 Agustus 2025 – Departemen Ilmu Keluarga dan Konsumen (IKK), Fakultas Ekologi Manusia, IPB University menyelenggarakan rangkaian kegiatan International Summer Course on Family and Consumer Sciences 2025 yang mempertemukan mahasiswa dan narasumber dari berbagai negara. Kegiatan ini dilaksanakan secara luring, mulai 4 Agustus 2025 dan menghadirkan tiga pemateri dari Malaysia dan Indonesia di hari pertama. Kegiatan dibuka secara resmi oleh Prof. Dr. Ir. Dodik Briawan, M.C.N., selaku Wakil Dekan Bidang Sumber Daya, Kerja Sama, dan Pengembangan FEMA

Program Summer Course IKK tahun 2025 ini diikuti oleh 32 peserta dari 13 negara, yaitu Jepang, Malaysia, Yaman, Kenya, Rwanda, Nigeria, Malawi, Pakistan, Sudan, Mesir, Mozambik, Afghanistan, dan Indonesia. Sesi materi luring pertama Summer Course IKK menghadirkan Dr. Rojanah Kahar dari Universiti Putra Malaysia yang membawakan tema “Understanding the Foundations of Family Harmony for Sustainable Living.” Dalam paparannya, ia menekankan pentingnya keluarga sebagai unit dasar yang harus dijaga secara legal dan emosional.

“Family must stay together, by all means..”
“The importance of having true family marriage.”
– Dr. Rojanah Kahar

Sesi berlangsung hangat dan interaktif. Para peserta diajak membuat genogram dan melakukan simulasi skenario bersama dalam kelompok, membahas berbagai perspektif harmoni keluarga dalam konteks sosial dan budaya yang berbeda.

Sesi kedua diisi oleh Prof. Dr. Megawati Simanjuntak, S.P., M.Si., dosen IPB University, yang membawakan tema “Sustainability Starts at Home: Integrating Sustainable Practices in Family Life.” Dalam paparannya, beliau menekankan pentingnya peran keluarga dalam membentuk karakter, mencegah stres, dan menerapkan gaya hidup berkelanjutan sejak dini.

“Family can nurture responsibility from childhood.”
“Never go to the shopping centre while you’re in stress.”
– Prof. Dr. Megawati Simanjuntak

Sesi berlangsung dalam suasana santai dan tetap fokus. Peserta aktif berdiskusi dan mencatat poin-poin penting dari materi yang disampaikan.

Sesi ketiga menghadirkan Dr. Suwaibah binti Zakaria dari Universiti Malaysia Sabah yang membawakan materi “Mental Well-being and Emotional Resilience in Families.” Sesi ini menyoroti tantangan kesehatan mental dalam keluarga serta membahas topik seputar tantangan terbesar menjalani profesi. Melihat antusias peserta Summer Course, Dr. Suwaibah mengatakan,

“I feel like they are “in” the program, so I hope they can learn something from this program.”
– Dr. Suwaibah binti Zakaria

Rangkaian kegiatan ini memperkaya wawasan peserta mengenai ketahanan keluarga dalam berbagai dimensi, mulai dari fondasi pernikahan, dukungan sosial, kesehatan mental, hingga praktik hidup berkelanjutan dalam lingkup keluarga. Kegiatan Summer Course ini akan berlanjut di hari esoknya, Selasa, 5 Agustus, 2025.